Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Fisika

Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Fisika – kali ini saya akan sajikan materi seputar batas elastisitas dimana nanti akan kalian temukan dalam materi pembelajaran fisikia jika sudah masuk kelas 10 semester 2. Tentu saja kalian harus bisa pahami mengapa suatu benda bisa masuk dalam kategori memiliki Elastisitas? Nah selengkapnya akan kami kupas tuntas dalam artikel kali ini.

Daftar Isi

Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Fisika

Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Fisika
Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Fisika

Pengertian Elastisitas

Pengertian dari Elastisitas tidak lain merupakan sebuah kemampuan benda yang dirubah dalam hal ini ditekuk, di tekan kemudian mampu kembali ke posisinya secara semula. Contoh sederhana kalian ambil saja sebuah karet gelang kemudian tarik perlahan dan lepaskan maka akan kembali ke posisi awalnya berbeda jika di tarik sampai putus maka akan tidak bisa kembali makanya semua benda yang ada di bumi ini memiliki batas elastisitas sendiri sendiri. Dibawah ini akan kami sajikan beberapa contoh elstititas dalam kehidupan kita.

Contoh Elastisitas dalam kehidupan sehari-hari

  1. Ketika kamu bermain anak panah, ketapel yang menggunakan karet kemudian kamu tembakan ke atas maka karet ketapel akan kembali seperti sedia kala
  2. Selain itu juga pada pegas yang ditarik dan kembali seperti semula dan masih banyak yang lainya.

Yuk Pemahaman Lebih Lanjut Tentang Elastisitas

Benda di bumi terdiri dari beberapa unsur, bisa cair, padat dan gas. Dan semua unsur itu memiliki daya elastis masing masing. Jika di benturkan oleh suatu gaya maka bisa saja benda cair dan yang lainya berubah bentuk dan bisa juga kembali seperti semula jika tidak melampui masa jenis benda tersebut, dibawah ini ilustarsinya pada sebuah penggaris..

See also  20+ Contoh Mind Mapping Simple Menarik Doraemon Dll

Percobaan Elastisitas Menggunakan Penggaris

Bisa diperhatikan ketika kalian menekan penggaris beberapa cm ke bawah dan tahan kemudian lepaskan maka penggaris akan kembali ke bentuk awal. Disanalah letak nya sebuah elastitas pada sebuah benda. Dan tentu saja ada batasan gaya yang bisa di berikan namun jika ditekan terlalu dalam maka akan patah.

Elastisitas dan Batas Elastisitas Zat Padat

Kebalikan dari benda yang dikatakan memiliki gaya elastis adalah dinamakan dengan benda plastis dimana ketika diberikan gaya maka bentuknya tidak berubah sedikitpun. Makanya dikenal ada yang namanya batas elastis sebuah benda yang akan kami jelaskan dibawah ini.

Batas Elastisitas

Deformasi adalah perubahan ukuran atau bentuk suatu benda saat dikenai oleh gaya. Setelah mendapat gaya, molekul pada benda akan bereaksi dan menghambat proses deformasi. Gaya Luar merupakan gaya yang diberikan kepada benda. Sedangkan Gaya Dalammerupakan gaya yang bereaksi dari molekul-molekul dalam benda.

Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Benda Padat
Pengertian Elastisitas dan Batas Elastisitas Benda Padat

 

Pada contoh diatas apabila sebuah gaya F diberikan pada sebuah pegas seperti gambar diatas, panjang pegas akan berubah. Jika gaya terus diperbesar, maka hubungan antara perpanjangan pegas dengan gaya yang diberikan dapat digambarkan dengan grafik seperti dibawah ini.

Grafik Hubungan Gaya Dengan Pertambahan Panjang Pegas
Grafik Hubungan Gaya Dengan Pertambahan Panjang Pegas

Jika pegas diberi gaya mencapai titik B. Benda sudah tidak bisa kembali ke posisi awal. Namun jika diberi gaya hingga titik C maka benda akan mencapai batasnya dan patahPegas meregang secara linier jika garis OA dengan gaya F sebanding dengan pertambahan panjang (x). Jika gaya (F) diperbesar lagi sehingga melampaui titik A, maka batas linier sudah terlampaui namun masih bisa kembali seperti semula karena masih dalam titik Batas Elastisitas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *